Selasa, 02 Agustus 2011

Bakongan Mulai Diselimuti Kabut Asap

20 June 2011
Tapaktuan | Harian Aceh – Sebagian besar wilayah Kecamatan Bakongan Kabupaten Aceh Selatan dalam seminggu terakhir mulai diselimuti kabut asap, akibat kebakaran lahan di daerah tersebut.
Keuchik Drien Bakongan, Abdul Kadir, kepada Harian Aceh, Minggu (19/6) mengatakan, kabut asap terlihat jelas menutupi sebagian besar wilayah di sana pada jam malam hingga pagi hari. “ Tetapi memasuki siang hari, kabut terus menipis, kecuali ada angin kencang, asap kembali tampak senja hari,” katanya.
Menurutnya, asap tersebut berasal dari lahan gambut yang terbakar di dua lokasi, yakni di gampong Drien terbakar sejak Senin (13/6) lalu dan di perbatasan gampong Ujong Padang dengan gampong Keude Bakongan yang terbakar sejak Kamis (16/6).
Areal terbakar diperkirakan sudah mencapai puluhan hektar. Padahal, kata dia, masyarakat telah berupaya untuk memadamkan kebakaran tersebut, bahkan telah mengerahkan mesin penghisap dan penyemprot air, namun api yang merambat dibagian bawah lahan tidak juga dapat dipadamkan.
Kadir melaporkan, sementara ini masyarakat yang berada di tiga gampong dalam keadaan waspada dan terus berjaga-jaga untuk antisipasi merembetnya api kepemukiman penduduk, sebab cuaca ekstrim belakang ini, memungkinkan hal itu terjadi. “Untuk itu Pemerintah di Kecamatan telah menempatkan satu unit mobil PMK, namun wilayah kerjanya hanya di bagian tepi yang dapat dilalui, sedangkan bagian terdalam tidak terjangkau,” sambungnya.
Sementara itu, Subki Anggota DPR Kabupaten Aceh Selatan berharap kerja sama yang telah dibangun masyarakat ini dapat menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten, sehingga dapat ditingkatkan lagi dengan membentuk masyarakat peduli api guna penanganan dini, mengingat kecamatan Bakongan rawan terjadi kebakaran lahan.
Selain itu, kata politisi Partai Aceh asal Bakongan ini, dengan upaya kerja sama pemerintah di kecamatan, melalui sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat dalam pelaksanaan pembukaan lahan tanpa bakar, masyarakat dapat sadar dan peduli lingkungan. “Mudah-mudahan langkah ini dapat meminimalisasi timbulnya titik api baru di Bakongan,” harapnya.(cia)

Sumber Harian Aceh.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar