Minggu, 02 Januari 2011

Masyarakat Manggamat Blokir Jalan

Jalan tak Kunjung Diperbaiki
Thu, Dec 23rd 2010, 16:04

TAPAKTUAN-Ribuan warga Manggamat, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan, melakukan pemblokiran jalan lintasan Kota Fajar-Manggamat yang selama ini dilintasi mobil truk pengangkut material batu bijih besi PT Pinang Sejati Utama (PSU). Aksi itu dilakukan sebagai wujud kekecewaan warga terhadap kerusakan jalan yang hingga kini belum diperbaiki.

Kades Koto Manggamat, Hebbahir yang dihubungi Serambi, Rabu (22/12) membenarkan ada pemblokiran jalan oleh warga, karena kecewa ruas jalan yang rusak belum diperbaiki. Padahal beberapa bulan lalu pihak PT PSU sudah berjanji akan memperbaiki jalan tersebut.

Insiden tersebut berawal dari terputusnya kabel jaringan listrik ke rumah warga akibat tersenggol mobil pembawa alat berat milik PT PSU Selasa (21/12) sekitar pukul 24.00 WIB. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung menegur sopir truk dengan maksud untuk diperbaiki jaringan listrik yang putus itu, namun sang sopir tidak menghiraukan dan langsung melarikan diri ke arah jalan yang dibangun dengan swadaya masyarakat.

Merasa kecewa dengan ulah sopir itu, warga ramai-ramai melakukan pemblokiran jalan dengan kayu dan pohon kelapa, sehingga mengakibatkan puluhan truk pengangkut batu bijih besi yang beroperasi siang malam itu tidak bisa lagi beroperasi. Bahkan seorang karyawan PT PSU sempat dipukul oleh warga karena melemparkan ucapan yang tidak enak didengar.

Insiden yang nyaris bentrok itu berubah kembali mencair, setelah Kapolres Aceh Selatan, AKBP Bambang Syafrianto SIK dan Ketua Komisi D DPRK Aceh Selatan, Zulfar Arifin bersama sejumlah anggotanya bermusyawarah dengan masyarakat untuk mencari solusi terbaik. Dalam pertemuan itu disepakai bahwa jalan itu harus diperbaiki. PT PSU harus membuat jalan sendiri. Sebelum pimpinan PT PSU bertemu dengan masyarakat, maka pengangkutan batu bijih besi dihentikan.

Menurut Keuchik Koto, Hebbahir, jalan lintasan Manggamat-Kota Fajar itu sudah diaspal hotmix oleh Pemkab tahun lalu, namun kini jalan itu sudah hancur-hancuran akibat dilintasi truk pengangkut material batu bijih besi PT PSU yang beroperasi siang malam. (az)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar